Rabu, 22 April 2020

Kreativitas membuat mainan pesawat



Kreativitas membuat mainan pesawat

Salah satu STPPA dalam kurikulum 2013 PAUD adalah membuat karya seperti bentuk sesungguhnya dengan berbagai bahan kertas, balok, plastisin, dll.
Teringat olehku saat kecil dulu dengan membuat banyak ragam mainan dari pelepah pisang, kain perca, tanah liat dan pasir di sungai. Itu zaman dulu. Dibuat bersama mas dan mbak serta bu lek di rumah.
Dalam sub tema pesawat kali ini, kegiatannya adalah akan membuat mainan sendiri.
Anak-anak semangat, super bahagia, aktif, kreatif.
Anak-anak mengenal dan menyebut bagian pesawat, sayap untuk terbang, jendela, pintu, roda dan masing-masing bagian serta gunanya, meski secara sederhana.
Hayalan dan cita-citanya pun melambung.
Saat mendengar akan membuat mainan pesawat sendiri, menggunakan kertas karton, wuuuiiiihhh... riang luar biasa.
Melihat kertas berpola, tali, lidi, semangat sekali... meskipun ada yang interupsi, "kalau berat kan gak bisa terbang, bu guru?" Iya nak... benar. Makanya supaya bisa terbang, harus di ikat dengan tali.




Tepat saat akan menggunting, Surya bertanya, "boleh dibawa pulang, bu guru?"
"Oh iya? Tentu dong..." jawab ku sambil tersenyum.
"Nanti aku kasihkan kepada adek...."
MasyaAllah... sifat sakho' yang sangat mahal. Surya memang dermawan.
Jadi ingat, "anta ka al mai fi as skhoi"
Padahal belum mulai buat lhoo.. baru bertanya jawab...
Anak-anak mulai menggunting sesuai pola pesawat. Mewarnai dan menghias sesuka hati. Menambah gambar pintu, jendela, dan yang lain, meski kurang sempurna.
Asyiknya, selama anak-anak bekerja, bermacam ragam ekspektasi mereka... ho ho hooo... pesawat terbang.
Saat mainan kawan sudah ada yang selsesai, uuuugh!!!... mereka semakin kesengsem kegirangan.

Menambah motivasi kawan yang belum jadi, namun tetap sabar menyelesaikan...
Terakhir, kutemukan hal eksklusif yang muncul. Diluar dugaan, dan sangat keren.
Si Ahmad, dengan PDnya berkata, "alhamdulillah, mainan kita sudah jadi. Kita bisa buat sendiri. Tidak usah beli, bisa menghemat uang mama...."
Oooh... terimakasih ya ALLAH....
Salah satu tujuanku tercapai.
Membentuk generasi aktif, kreatif, semoga kelak produktif, semangat, gembira, dan banyak lagi akhlak karimah yang lain....
Saat dibawa main ke halaman, .... horeeeee!!!! Aku bisaaa!!! Alhamdulillah....
#salamgenerasiemas# 4 febr 2020

Tidak ada komentar:

Posting Komentar